Pati, IGONTV.com – Aksi unjuk rasa di halaman Kantor Bupati Pati berujung ricuh pada Rabu (13/8/2025) siang. Massa melempari kaca sekretariat kantor menggunakan batu dan botol air mineral, serta berusaha merangsek masuk ke area kantor.
Kericuhan mulai pecah sekitar pukul 11.00 WIB ketika massa mendesak Bupati Pati, Sudewo, untuk keluar menemui mereka. Dari pantauan tim IGONTV di lokasi, botol air mineral berserakan memenuhi halaman kantor akibat lemparan bertubi-tubi massa.
Situasi memanas ketika sekelompok massa mendorong pagar dan memaksa masuk. Petugas yang berjaga merespons dengan menembakkan gas air mata, memaksa massa kocar-kacir. Saling kejar pun terjadi di sekitar lokasi, dan seorang anggota kepolisian terlihat mengalami luka hingga harus dievakuasi menggunakan tandu.
Di sisi lain, kaca jendela sekretariat kantor pecah akibat lemparan batu. Meski demikian, hingga pukul 12.00 WIB massa masih bertahan dan tetap menuntut Bupati Sudewo menemui mereka.
Kapolresta Pati, Kombes Pol Jaka Wahyudi, mengungkapkan situasi semakin panas karena adanya dugaan kelompok penyusup dalam aksi tersebut.
“Situasi berkembang dan berpotensi tidak kondusif karena diduga ada kelompok penyusup yang ikut dalam aksi hari ini,” ujarnya saat ditemui di lokasi.

Menurutnya, pihak kepolisian masih berupaya menenangkan massa dengan berkoordinasi bersama koordinator lapangan aksi dan Bupati Pati.
“Kami sedang membicarakan opsi agar Pak Bupati bisa menyapa massa jika situasi memungkinkan. Isu bahwa beliau akan pergi umrah tidak benar. Kami sudah menemui dan membujuk beliau untuk bertatap muka dengan perwakilan massa,” jelasnya.
Aksi ini digelar oleh aliansi Masyarakat Pati Bersatu yang mengaku ingin menyampaikan langsung tuntutan mereka kepada Bupati. Hingga berita ini diturunkan, kondisi di sekitar Kantor Bupati Pati masih dijaga ketat aparat kepolisian.