IGONTV.com – Dari Indonesia Untuk Dunia
Bunyi “klik” pada mouse komputer selama ini dianggap sekadar tanda bahwa perintah telah dijalankan. Namun, penelitian terbaru mengungkap fakta mengejutkan: suara tersebut dapat menjadi pintu masuk bagi peretas untuk mengetahui aktivitas pengguna, sekaligus berdampak pada kenyamanan kerja.
Klik Mouse Bisa Bongkar Aktivitas Anda
Penelitian yang dipublikasikan pada Mei 2025 oleh tim peneliti keamanan siber internasional menunjukkan, bunyi klik mouse dapat dianalisis melalui metode acoustic side-channel attack. Dengan memanfaatkan mikrofon biasa dan kecerdasan buatan, pola klik dan gerakan kursor bisa dikenali dengan akurasi lebih dari 90 persen.
Bahkan, aktivitas seperti membuka aplikasi, menutup jendela, atau melakukan drag-and-drop dapat diidentifikasi hanya dari rekaman suara. Hasil riset ini memperluas pemahaman bahwa ancaman keamanan digital tidak hanya berasal dari jaringan internet, tetapi juga dari sinyal akustik.
Rahasia di Balik Mekanisme Klik
Secara teknis, bunyi klik dihasilkan oleh mekanisme sakelar (switch) di bawah tombol mouse. Tipe mechanical switch cenderung menghasilkan suara lebih tegas dan nyaring dibanding membrane atau silent switch.
Faktor lain yang memengaruhi intensitas bunyi antara lain material bodi, sistem peredam internal, dan kualitas perakitan. Produsen seperti Logitech bahkan merilis white paper yang menunjukkan upaya meredam suara klik hingga 90 persen melalui teknologi Silent Touch, tanpa mengorbankan akurasi dan responsivitas.

Tidak Semua Klik Sama
Merek ternama sering menggunakan sakelar buatan Omron yang diklaim tahan hingga jutaan kali tekan. Namun, kualitas suara dan umur pakai tetap dipengaruhi desain sirkuit dan standar produksi pabrikan. Inilah sebabnya setiap model mouse memiliki karakter bunyi yang unik — ada yang “klik”-nya tajam, ada pula yang nyaris tak terdengar.
Dampak pada Kenyamanan dan Produktivitas
Bagi sebagian pengguna, bunyi klik memberi rasa puas karena memberikan umpan balik audio-taktil. Namun, di ruang kerja terbuka atau kantor yang hening, suara berulang dapat mengganggu konsentrasi.
Studi dari University of Kansas pada 2023 menemukan, tingkat kebisingan ideal di tempat kerja adalah sekitar 50 dBA. Kebisingan yang terlalu tinggi atau terlalu rendah sama-sama dapat menurunkan fokus dan kenyamanan fisiologis.

Menuju Era Klik Sunyi
Kesadaran akan dampak suara klik mendorong produsen meluncurkan silent mouse untuk berbagai segmen pengguna. Mulai dari pekerja kantoran, mahasiswa, hingga gamer yang beraktivitas malam hari, perangkat ini mampu meredam suara secara signifikan. Meski tak sepenuhnya menghilangkan bunyi, teknologi ini membuat penggunaan mouse jauh lebih nyaman di lingkungan publik.
Penulis: Redaksi IGONTV
Editor: Muhamad Ridwan
Rujukan:
- Arxiv.org – Acoustic Side-Channel Attacks on a Computer Mouse (2025)
- ResearchGate – Publikasi ilmiah terkait Acoustic Side-Channel (2025)
- Logitech – Silent Mice White Paper (2016)
- University of Kansas – Studi kebisingan dan kenyamanan kerja (2023)
- Omron – Spesifikasi teknis sakelar mouse